Doa dan Amalan untuk Memulai Bulan Syawal dengan Keberkahan.
Setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa, Syawal menjadi momen untuk memperkuat kembali semangat ibadah dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Ada beberapa doa dan amalan yang bisa dilakukan untuk mengawali bulan Syawal dengan baik agar mendapatkan keberkahan dan kemudahan dalam menjalani hari-hari berikutnya.
Ketika memasuki bulan Syawal, kita dianjurkan untuk memanjatkan doa kepada Allah agar diberikan keberkahan, sebagaimana Rasulullah SAW selalu berdoa setiap kali memasuki bulan baru:
“Allahumma ahillahu ‘alaina bil-amni wal-iman, was-salamati wal-islam, wa at-taufiq lima tuhibbu wa tardha. Rabbuna wa rabbukallah.”
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah awal bulan ini bagi kami dengan penuh keamanan dan keimanan, keselamatan dan keislaman, serta taufik untuk melakukan apa yang Engkau cintai dan ridai. Tuhan kami dan Tuhanmu adalah Allah.”
Inilah amalan yang bisa dilakukan untuk mengawali bulan Syawal.
Salah satu amalan utama yang sangat dianjurkan di bulan Syawal adalah puasa enam hari di bulan Syawal. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa berpuasa Ramadhan, kemudian mengikutinya dengan enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim)
Puasa Syawal bisa dilakukan secara berturut-turut atau terpisah, sesuai dengan kemampuan. Yang penting adalah tetap melaksanakan enam hari puasa tersebut dalam bulan Syawal.
Setelah Ramadhan berlalu, kita tetap dianjurkan untuk memperbanyak istighfar dan dzikir sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Dzikir yang bisa diamalkan, antara lain:
Walaupun Ramadhan telah berlalu, membaca dan mentadabburi Al-Qur’an tetap harus menjadi kebiasaan yang terus dijaga. Salah satu doa yang bisa dibaca sebelum membaca Al-Qur’an adalah:
“Allahumma infa’ni bima ‘allamtani wa ‘allimni ma yanfa’uni wa zidni ‘ilman.”
Artinya: “Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah kepadaku apa yang bermanfaat bagiku, serta tambahkanlah ilmuku.”
Bulan Syawal juga merupakan bulan yang identik dengan silaturahmi. Setelah Idul Fitri, tetaplah menjaga hubungan baik dengan keluarga, sahabat, dan tetangga. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi.” (HR. Bukhari & Muslim)
Sedekah adalah amalan yang sangat dianjurkan di bulan Syawal sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:
“Sedekah tidak akan mengurangi harta, Allah akan menambahkan kemuliaan bagi seorang hamba yang mau memaafkan, dan siapa yang rendah hati karena Allah, maka Allah akan meninggikannya.” (HR. Muslim)
Baca Juga Artikel : Alquran Custom untuk Wakaf
Penerbit Jabal menyediakan layanan Alquran custom dengan desain eksklusif dan berbagai pilihan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dapatkan pengalaman membaca Al-Quran yang unik dan personal dengan Quran kustom dari Penerbit Jabal!
Informasi dan Pemesanan :
Lihat Juga Artikel Lainnya :