Isi Kandungan Surat Quraisy – Surat Quraisy (قريش) adalah surat ke-106 dalam Al Quran. Ia merupakan surat Makkiyah. Apa saja isi kandungan surat Quraisy, berikut ini penjelasannya.
لِإِيلَافِ قُرَيْشٍ . إِيلَافِهِمْ رِحْلَةَ الشِّتَاءِ وَالصَّيْفِ . فَلْيَعْبُدُوا رَبَّ هَذَا الْبَيْتِ . الَّذِي أَطْعَمَهُمْ مِنْ جُوعٍ وَآَمَنَهُمْ مِنْ خَوْفٍ
Li,iilaafi quroisy. Iilaafihim rihlatasy syitaa,i wash shoif. Fal ya’buduu robba haadzal bait. Alladzii ath’amahum min juu’iw wa aamanahum min khouf
Artinya:
Karena kebiasaan orang-orang Quraisy,(yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan musim panas. Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka’bah). Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan. (QS. Quraisy: 1-4) // Isi Kandungan Surat Quraisy
Surat ini dinamakan surat Quraisy yang berarti suku Quraisy, diambil dari ayat pertamanya. Quraisy adalah suku terkuat dan paling berpengaruh di Makkah. Dinamakan suku Quraisy diambil dari tokoh utamanya yakni Fihr, yang merupakan kakek Rasulullah yang kesebelas. Hampir semua penduduk asli Makkah adalah keturunan Quraisy.
Secara bahasa, kata Quraisy (قريش) berasal dari kata At Taqarrusy (التقرش) yang artinya keterhimpunan. Anggota suku ini tadinya terpencar-pencar lalu menyatu dalam himpunan yang sangat kokoh sehingga disebut Quraisy.
Pendapat lain menyebutkan bahwa Quraiys berasal dari kata Qarasya (قرش) yang artinya berusaha atau mencari. Suku ini dinamakan Quraisy karena terkenal sebagai pengusaha yang ulet dan selalu mencari orang-orang yang butuh untuk dibantu.
Ada pula yang berpendapat bahwa Quraisy berasal dari kata Qirsy (قرش) yang artinya adalah ikan hiu. Ikan ini sangat kuat, melebihi ikan-ikan lain, bahkan bisa menjungkirbalikkan perahu. Dinamakan Quraisy untuk menggambarkan kuatnya suku ini laksana ikan hiu. // Isi Kandungan Surat Quraisy
Surat Quraisy diturunkan di Makkah terkait orang-orang Quraisy. Mereka diingatkan akan nikmat-nikmat Allah. Salah satunya adalah nikmat keamanan, yang pada surat Al Fil diterangkan kebinasaan pasukan bergajah yang hendak menyerbu Makkah untuk menghancurkan Ka’bah.
Dengan rasa aman itu, orang-orang Quraisy bisa menjalankan kebiasaan mereka berupa bepergian pada musim dingin dan musim panas. Surat ini juga mengingatkan nikmat Allah lainnya berupa kesejahteraan ekonomi dalam bentuk pangan.
Dengan banyaknya nikmat itu, semestinya orang-orang Quraisy menyembah Allah tanpa menyekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Semestinya mereka beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.
Berikut ini isi kandungan surat Quraisy yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.
WhatsApp : 0853 1512 9995
Telp/ Fax : 022-7809282
Alamat : Jl. Desa Cipadung No 47 Cibiru Bandung Jawa Barat, Indonesia
Rekomendasi Untuk Anda :